CERITA DARI CERITA
inilah sabda bicara cerita
renung dan tadbir untuk semua
kalam bertulis tatahkan kata
menyimpan tangis luluhnya jiwa
banyak terdengar kisahnya manusia
merenung kelam malam yang lama
anak mahukan peranti belajarnya
ke mana menghala mencari punca
malam hitam menghantar bayang
jualan makan pelanggan hilang
dari pagi ke tinggi siang
dapatan modal belum bertimbang
panas hujan sudahlah biasa
begitu nasib penjaja kaki lima
pelanggan pasti berkira-kira
takut terkena wabak sengsara
malam kembali berbalam datang
anak menanti hatinya berbelulang
wang tak ada anakku sayang
hati menangis airmata bergenang
bagaimana begini nasib terpeta
bagaimana anakku mencari ilmunya
aku tak punya segala punca
malam hitam kehilangan cahaya
isteriku merenung menahan badai
masih bertekad membuka gerai
aku mengerti apa digeruni
modal berjualan semakin pergi
Comments
Post a Comment